Ayat

Terjemahan Per Kata
حَتَّىٰٓ
sehingga
إِذَآ
tatkala
أَتَوۡاْ
mereka sampai
عَلَىٰ
atas/di
وَادِ
lembah
ٱلنَّمۡلِ
semut
قَالَتۡ
berkatalah
نَمۡلَةٞ
seekor semut
يَٰٓأَيُّهَا
hai
ٱلنَّمۡلُ
semut
ٱدۡخُلُواْ
masuklah
مَسَٰكِنَكُمۡ
tempat tinggalmu/sarang-sarangmu
لَا
tidak
يَحۡطِمَنَّكُمۡ
menginjak kamu
سُلَيۡمَٰنُ
Sulaiman
وَجُنُودُهُۥ
dan bala tentaranya
وَهُمۡ
dan/sedang mereka
لَا
tidak
يَشۡعُرُونَ
mereka menyadari
حَتَّىٰٓ
sehingga
إِذَآ
tatkala
أَتَوۡاْ
mereka sampai
عَلَىٰ
atas/di
وَادِ
lembah
ٱلنَّمۡلِ
semut
قَالَتۡ
berkatalah
نَمۡلَةٞ
seekor semut
يَٰٓأَيُّهَا
hai
ٱلنَّمۡلُ
semut
ٱدۡخُلُواْ
masuklah
مَسَٰكِنَكُمۡ
tempat tinggalmu/sarang-sarangmu
لَا
tidak
يَحۡطِمَنَّكُمۡ
menginjak kamu
سُلَيۡمَٰنُ
Sulaiman
وَجُنُودُهُۥ
dan bala tentaranya
وَهُمۡ
dan/sedang mereka
لَا
tidak
يَشۡعُرُونَ
mereka menyadari

Terjemahan

hingga ketika sampai di lembah semut, ratu semut berkata, “Wahai para semut, masuklah ke dalam sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadarinya.”

Tafsir

(Sehingga apabila mereka sampai di lembah semut) yaitu di kota Thaif atau di negeri Syam; yang dimaksud adalah semut-semut kecil dan semut-semut besar (berkatalah seekor semut) yaitu raja semut, sewaktu melihat bala tentara Nabi Sulaiman, ("Hai semut-semut! Masuklah ke dalam sarang-sarang kalian, agar kalian tidak diinjak) yakni tidak terinjak-injak (oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari") semut dianggap sebagai makhluk yang dapat berbicara, mereka melakukan pembicaraan sesama mereka.

Topik