Ayat

Terjemahan Per Kata
وَلَوۡ
dan seandainya
أَنَّمَا
apa saja
فِي
di
ٱلۡأَرۡضِ
bumi
مِن
dari
شَجَرَةٍ
pohon-pohon
أَقۡلَٰمٞ
kalam/pena
وَٱلۡبَحۡرُ
dan laut
يَمُدُّهُۥ
ditambahnya
مِنۢ
dari
بَعۡدِهِۦ
sesudahnya
سَبۡعَةُ
tujuh
أَبۡحُرٖ
laut
مَّا
tidak
نَفِدَتۡ
habis
كَلِمَٰتُ
beberapa kalimat
ٱللَّهِۚ
Allah
إِنَّ
sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
عَزِيزٌ
Maha Perkasa
حَكِيمٞ
Maha Bijaksana
وَلَوۡ
dan seandainya
أَنَّمَا
apa saja
فِي
di
ٱلۡأَرۡضِ
bumi
مِن
dari
شَجَرَةٍ
pohon-pohon
أَقۡلَٰمٞ
kalam/pena
وَٱلۡبَحۡرُ
dan laut
يَمُدُّهُۥ
ditambahnya
مِنۢ
dari
بَعۡدِهِۦ
sesudahnya
سَبۡعَةُ
tujuh
أَبۡحُرٖ
laut
مَّا
tidak
نَفِدَتۡ
habis
كَلِمَٰتُ
beberapa kalimat
ٱللَّهِۚ
Allah
إِنَّ
sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
عَزِيزٌ
Maha Perkasa
حَكِيمٞ
Maha Bijaksana

Terjemahan

Seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan (menjadi tinta) ditambah tujuh lautan lagi setelah (kering)-nya, niscaya tidak akan pernah habis kalimatullah (ditulis dengannya). Sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.

Tafsir

(Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut) lafal al-bahru diathafkan kepada isimnya anna (ditambahkan kepadanya tujuh laut sesudahnya) sebagai tambahannya sesudah keringnya laut (niscaya tidak akan habis-habisnya kalimat Allah) yang mengungkapkan tentang pengetahuan-pengetahuan-Nya dengan menuliskannya dengan memakai pena-pena itu dan berikut tambahan tujuh laut sebagai tintanya, serta tidak pula dengan tambahan yang lebih banyak dari itu, karena pengetahuan Allah tiada batasnya. (Sesungguhnya Allah Maha Perkasa) tidak ada sesuatu pun yang dapat menghalang-halangi-Nya (lagi Maha Bijaksana) tidak ada sesuatu pun yang terlepas dari pengetahuan dan kebijaksanaan-Nya.

Topik

×
×